CINTA PUTIH
Banyak
kisah cinta di dunia ini ada yang berakhir dengan bahagia tetapi sedikit juga yang
berakhir dengan kepedihan dan tidak berjodoh, ada yang dicintai , ada yang
mencintai adapula yang disakiti. Ada yang berlabu ke banyak cinta yang akhirnya
menemukan sebuah cinta putih ,ada yang tidak sengaja memunculkan cinta dengan
sendirinya dan adapula yang mencintai hanya satu cinta. Hal ini merupakan
kemungkinan dari setiap perjalanan cinta dari setiap orang yang pasti merasakan
cinta. Namun, tidak demikian dengan cinta putih yang pasti akan terjalin pada ikatan pernikahan
yang sakral, dimana pada tahap ini merupakan akhir dari pencarian cinta namun
banyak juga yang masih belum menemukan cinta putih. Cerita ini mengisahkan
kisah cinta antara tiga orang pemuda yang menjalin persahabatan ,berasal dari
keluarga dengan latar belakang ekonomi yang berbeda dan hoby yang berbeda
tetapi memiliki satu hal yang sama–sama disukai yaitu belajar. Mereka
menghabiskan sepanjang waktu dengan belajar,bercanda dan memainkan hoby
masing-masing yang berlainan tetapi tidaklah berbeda jauh hingga akhirnya
mereka bertemu wanita pintar dan baik hati yang memikat hati mereka. Banyak
kisah seru dalam cerita ini dimana terjadi persaingan mendapatkan cinta sejati,
persahabatan, perkelahian, lucu ,keteguhan hati mendapatkan cita-cita ,
religius dan permasalahan yang dihadapi oleh ketiga pemuda tersebut dalam
meraih apa yang kebahagiaan yang nyata hingga akhirnya mereka menemukan cinta
putih yang akan bertahan sampai waktu memisahkan.
Cerita ini mengisahkan
bahwa apa yang keinginan dan cita-cita itu hanya dapat terwujud apabila kita
berusaha dan bekerja keras serta tidak melupakan berdoa dalam meraihnya .
Walaupun tidak lah muda tapi impian itu jangan pudar, banyak rintangan yang
akan melanda dan apa yang diharapkan banyak yang tidak menjadi kenyataan tetapi
harus tetap semangat hingga akhirnya akan terbuka jalan untuk menjadi seorang
yang sukses dan menemukan kebahagiaan. Cerita ini menuntun para pemuda
melakukan pilihan hidup yang menentukan masa depan mereka sebab hidup adalah
sebuah pilihan tetapi ada juga yang tidak ada pilihan dan juga mengisahkan
kekuatan keluarga serta persahabatan yang
erat yang turut menentukan pilihan tersebut. Bagaimanakah pencarian
cinta ketiga pemuda itu ,apakah mereka dapat meraih apa yang mereka cita-citakan
dan meraih kebahagiaan ? Ataukah malah sebaliknya ?
Cerita ini di mulai
pada saat beberapa hari kemudian perpisahan sekolah. Pada pagi hari yang indah
dengan kicauan burung yang bersuara merdu dan kilauan matahari yang berwarna
kuning memancar ke seluruh isi ruangan menambah keindahan pagi yang mewah. Di
dapur terlihat ibu yang sedang mempersiapkan sarapan pagi,disisi lain di rumah di
kamar mandi Ayah sedang mandi dan di kamar terlihat seorang pemuda yang sudah
berpakaian sekolah yang masih termenung memikirkan bagaimana nasibnya setelah
tamat SMA, pemuda ini bernama Revan. Keluarga mereka cukup mampu dan tidak ada
berkekurangan sandang pangan. Selain revan masih ada dua adik dimana yang satu
perempuan dan laki-laki. Setelah beberapa menit termenung revan pun tersadar
dan kembali semangat setelah ibu revan berkata “ van sarapan uda siap ? ayo
keluar dari kamar, Revan pun menjawab iya bentar lagi bu. Revan dengan semangat
mengandeng tasnya dan tidak lupa membawa kunci motor yang menjadi
kesayangannya. Revan pun sampai di meja makan dia melihat keluarganya sudah
berkumpul dengan rapi, mereka pun berdoa dan makan bersama dengan lahap nya.
Disela-sela makan ibunya pun menanyakan pada revan ‘Kamu sudah persiapkan di
Universitas mana kau akan masuk ? ‘ revanpun menjawab ya sudah lah mam aku
berencana masuk ke salah satu perguruan tinggi Negeri Jurusan Matematika di pulau Jawa. Oh bagus itu persiapannya
bagaimana ? kata ibu Iya masih dalam pemantapan jawab revan. Setelah habis
makan revan pun pamitan kepada kedua orang tuanya dengan menyalam tangan mereka
dan menaiki motornya sementara kedua adiknya yang masih duduk di bangku SMP dan
SD berjalan kaki pergi ke sekolah berhubung sekolah mereka dekat dengan rumah.
Dalam
perjalanan dengan motor kesayangannya dia pun terlihat gagah,memang kata banyak
orang tubuhnya ideal. Perjalanan dari rumahnya membutuhkan waktu 15 menit untuk
sampai di sekolah.Tiba-tiba tanpa terduga sewaktu Revan ingin belok kiri menuju
ke arah sekolahnya tanpa diduga seorang perempuan berumur dengan kecepatan yang
lumayan menyerempet motornya,dan dia pun kaget karena tidak diduganya akan
terjadi hal seperti ini padanya. Kesalahan memang bukan ada padanya tapi pada
seorang Pria Berumur yang tiba-tiba berbalik arah menuju ke arah kanan tempat
motor revan berbalik, dia pun memperlambat motornya dengan tiba-tiba berhubung
menghindari tabrakan dengan pria tadi,tapi akhirnya membuat perempuan tua tadi
menabrak motornya , dan membuat perempuan itu jatuh. Melihat itu Revan pun
merasa sedikit takut dan bersalah juga dia pun dengan segera menolong perempuan
itu dan membawa motornya ke pinggir jalan. Untung saja perempuan itu hanya
lecet saja,tanpa luka yang berarti. Dengan cepat Revan pun mengatakan “ Maaf ya
bu’ aku tadi melambat karena menghindari motor pria tadi yang barusan kabur,
Perempuan itu pun menjawab “ Kamu yang menghindari Aku yang jatuh gimana jadinya
ini ?. Saya disini tidak bersalah bu’ yang seharusnya di salahkan ya pemuda
tadi sahut revan. Jadi gmana jadinya ini bantah perempuan itu. Maaf sekali ya
bu’ sahut revan. Tiba-tiba seorang pria yang kira2 berumuran dua puluhan
merelai perbincangan kami, pria itu menyahut’ Damai sajalah soalnya pria ini
juga tidak bersalah. Dengan agak berat hati perempuan itu pun menyahut Ya sudah
lah kalau begitu “ Revan pun menyahut Terimah kasih ya bu, dia pun segera
bergegas menuju sekolahnya karena sebentar lagi bel masuk akan berdering.
Dengan kecepatan rata-rata revan pun bergerak melajukan motornya.Revan memang
seorang yang bisa dibilang mahir lah dalam membawa motor kesayangannya itu.
Beberapa menit kemudian dia pun sampai di gerbang sekolahnya dengan cepat revan
bergegas memarkirkan motornya,dimana tempat parkirnya tidak jauh dari gerbang
yang akan segera ditutup oleh guru piket. Dengan merasa cukup puas revan pun
mengempaskan napasnya lega karena dia tidak terlambat sekolah berhubung dia memang
belum pernah terlambat sekolah karena sekolah itu sangat penting baginya.
Dengan berjalan perlahan dia pun menuju ruangan kelasnya sesampainya di kelas
terlihat temannya yang sudah pada datang dan bersiap mengikuti pelajaran hari
ini. Dia pun meletakkan tas di meja dengan perlahan. Teman sebangkunya pun agak
heran kenapa dia terlambat. Irwan teman sebangkunya pun bertanya padanya “ Kok
telat van ?. Iya ,tadi ada masalah sedikit. Guru pun tiba di dalam ruangan
kelas kebetulan less pertama pelajaran matematika yang membuat semangatku
berkobar. Kami sekelas pun mendengarkan penjelasan guru dengan
bersungguh-sungguh karena semua kelihatan berpacu untuk lulus UN yang 2 bulan
lagi akan tiba.
Bersambung..
By Boi Reyn MasLae
Tidak ada komentar:
Posting Komentar